SHARE

istimewa

"Pengenalan identitas yang khas bisa menjadi modal kuat," ucap mantan Ketua Bawaslu Jatim tersebut.

Dihubungi terpisah, Pakar Komunikasi Politik Universitas Airlangga Suko Widodo menilai langkah RK sudah termasuk marketing politic karena mempromosikan diri sebagai sosok yang mengajak Indonesia menuju juara.

"Tujuannya tentu untuk pengenalan dan menarik perhatian atau simpati masyarakat," kata Sukowi, sapaan akrabnya.

Dosen FISIP Unair itu menganggap hal tersebut wajar dan terdapat tiga tokoh yang terang-terangan kerap ke Jatim untuk meraih simpati masyarakat.

"Pak Ganjar, Pak Anies dan Pak RK beberapa kali datang. Tak hanya berupaya memperebutkan suara, tapi di Jatim juga belum muncul tokoh yang menonjolkan diri sebagai peserta kontestasi politik pada Pemilihan Presiden 2024," tuturnya.

(

Halaman :