SHARE

istimewa

Adapun As’ad Said Ali merupakan Mantan Wakil Ketua Badan Intelijen Negara (BIN) yang menjabat selama 2000-2011 dan menjadi Wakil ketua Umum PBNU 2010-2015.

Namanya memang tidak sementereng Said Aqil maupun Yahya Staquf, tetapi dia bisa menjadi kuda hitam dalam kontestasi Ketum PBNU.

Sebelumnya, Ketua Komite Pengarah (SC) Muktamar Ke-34 NU M. Nuh mengatakan semua cabang maupun wilayah boleh mengajukan nama calon Ketum asalnya mengantongi 99 suara dari pemilih.

"Kalau si ketua umum itu setiap cabang, wilayah, mengusulkan nama, siapa saja boleh mengusulkan nama. Syarat minimalnya dari usulan tadi itu, siapa saja yang mencapai 99 suara atau lebih dari 99 suara itu yang masuk calon Ketum," kata Nuh.
 

Halaman :
Tags
SHARE