SHARE

istimewa

CARAPANDANG.COM - Khris Middleton mengemas 22 poin, delapan rebound dan lima assist, sekaligus memimpin Milwaukee Bucks meraih kemenangan 113-84 atas tuan rumah Miami Heat, Kamis malam (Jumat pagi WIB), pada gim ketiga babak playoff Wilayah Timur NBA.

Bucks kini unggul 3-0, dan kedua tim akan kembali bertemu pada Sabtu (Minggu WIB) di Miami.

Giannis Antetokounmpo mendulang 17 poin dan 17 rebound untuk Bucks, kemudian Jrue Holiday menambahkan 19 poin dan 12 assist.

Miami, yang berhasil mencapai Final NBA 2020, dipimpin oleh Jimmy Butler dengan perolehan 19 poin, delapan rebound serta enam assist. Bam Adebayo mengumpulkan 17 poin, delapan rebound dan empat assist.

Bucks tercatat sudah mengungguli Miami dengan 63 poin dalam dua pertandingan terakhir.

Milwaukee mendapat kabar buruk saat guard Donte DiVincenzo meninggalkan pertandingan karena cedera kaki pada sisa waktu 10:05 pada kuarter kedua, dan dia tidak kembali lagi ke lapangan.

Sebagai upaya untuk mendapatkan awal yang lebih baik, Miami mengubah lineup awal mereka dengan memasukkan Goran Dragic sebagai pengganti Kendrick Nunn. Namun upaya tersebut tidak berhasil.

Dragic sama sekali tidak membuahkan poin pada kuarter pertama, dan Milwaukee memimpin 26-14. Selama kuarter pertama, Miami hanya membuat 26,1 persen tembakan dari lantai.

Dalam pertandingan tersebut, Dragic hanya mengumpulkan delapan poin dan tiga steal.

Bucks memimpin 19 poin pada kuarter kedua sebelum memanfaatkan keunggulan 49-36 pada babak pertama. Milwaukee tetap unggul meski hanya membuat 40,4 persen tembakan.

Pertahanan menjadi kunci kemenangan saat Bucks menahan hujan tembakan dari Miami. Pada waktu yang bersamaan, Bucks juga mencatat keunggulan rebound 35-21.

Bucks, yang dipimpin oleh Middleton dengan 10 poin, memperpanjang keunggulan mereka menjadi 27 poin pada kuarter ketiga sebelum akhirnya memimpin 86-60.

Milwaukee melaju di kuarter keempat dan menyelesaikan pertandingan dengan keunggulan rebound 55-42. Bucks melesat dan menahan Miami pada laga malam itu, demikian Reuters.
 

Tags
SHARE