SHARE

Ketua DPD Ingin Membumikan Semboyan Ki Hajar Dewantara

CARAPANDANG - Ketua DPD, LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengatakan keinginannya untuk membumikan semboyan pahlawan nasional Ki Hajar Dewantora.

"Saat memberi kata pengantar untuk penerbitan buku Satu Abad Taman siswa, saya sampaikan pentingnya membumikan kembali semboyan Ing ngarso sung tulodo, Ing madyo mangun karso, Tut wuri handayani yang digagas Ki Hajar Dewantara," katanya, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.

Semboyan itu bermakna, Ing Ngarso Sung Tulodo diartikan seorang pemimpin harus mampu memberikan suri tauladan. Ing Madyo Mbangun Karso, artinya seseorang di tengah kesibukannya harus mampu membangkitkan atau menggugah semangat. Tut Wuri Handayani, seseorang harus memberikan dorongan moral dan semangat kerja dari belakang.

Hal itu dia katakan dalam Silaturahmi Elemen Masyarakat Presidium Nasional Majelis Permusyawaratan Bumiputra Indonesia.

Ia menjelaskan semboyan itu mengandung etika, moral yang disebut budi pekerti atau akhlak. Hal itu seharusnya menjadi esensi dari tujuan pendidikan nasional bangsa.

"Sehingga, kita akan menghasilkan kaum terdidik atau intelektual yang beretika. Intelektual yang bermoral. Dan intelektual yang berbudi pekerti luhur seperti para pendiri bangsa kita," kata politikus yang pernah menjadi ketua umum PSSI dan Badan Nasional Sepakbola Indonesia ini.

Ia berpendapat untuk memperbaiki Indonesia, harus dimulai dengan memurnikan kembali demokrasinya. Artinya, mengembalikan demokrasi kepada kaum intelektual yang beretika, bermoral dan berbudi pekerti luhur.

"Indonesia merdeka oleh kaum intelektual. Kaum yang beretika, bermoral dan berbudi pekerti luhur. Yaitu para pendiri bangsa kita," katanya.

Semboyan itu demi perwujudan kecintaan kepada tanah air, dan demi satu harapan mulia, agar tumbuh generasi yang lebih sempurna.

Hadir dalam kegiatan itu mantan Wakil Presiden, Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, Ketua Umum PPAD, Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Munardo, Kordinator Presidium Nasional Majelis Permusyawaratan Bumi Putra Indonesia, Zulkifli S Ekomei, Presidium Majelis Permusyawaratan Bumiputra Indonesia, Achmad Mubarok, dan Letnan Jenderal TNI (Purn) Bambang Darmono. 

Tags
SHARE