SHARE

Ilustrasi

CARAPANDANG.COM - Kementerian Agama meminta jamaah umrah yang telah berangkat ke Tanah Suci untuk patuh terhadap aturan penerapan protokol kesehatan yang berlaku di Arab Saudi demi kelancaran selama menjalani ibadah.

"Tetap lakukan protokol kesehatan karena pandemi belum berakhir," ujar Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (10/1/2022).

Sebelumnya, Kementerian Agama melepas 419 orang untuk melaksanakan ibadah umrah pada Sabtu (8/1) dan menjadi yang pertama kali setelah dua tahun tak mengirimkan jamaah akibat pandemi COVID-19.

Dimulainya penyelenggaraan umrah ini tak lepas dari intensifnya komunikasi antara pemerintah Indonesia dan Arab Saudi. Maka dari itu, ia mengajak jamaah untuk menjaga kepercayaan yang telah diberikan dengan tetap patuh terhadap aturan.

"Khususnya patuh pada protokol kesehatan yang telah ditetapkan," kata dia.

Hilman juga mengingatkan operator penyelenggara perjalanan ibadah umrah (PPIU) untuk mematuhi kebijakan satu pintu (One Gate Policy) sebagai upaya untuk meminimalisasi potensi terjadinya penularan COVID-19.

Kebijakan satu pintu ini merupakan aturan sistem pemberangkatan jamaah secara terpusat yang telah ditetapkan Kemenag. Aturan ini mengatur seluruh jamaah umrah berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta dan menjalani karantina di Jakarta.

Halaman :