CARAPANDANG.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali optimistis kegiatan olahraga akan berangsur pulih pada 2022 meski masih dalam situasi pandemi COVID-19.
Keyakinan Zainudin itu didasari pada sejumlah kejuaraan olahraga yang satu per satu bisa bergulir pada 2021. Kegiatan yang berhasil digelar pada tahun ini, lanjut dia, bisa menjadi tolok ukur penyelenggaraan ajang olahraga dengan standar protokol kesehatan.
Ada beberapa ajang olahraga dalam negeri yang sudah kembali bergulir pada tahun ini setelah sempat ditunda atau dibatalkan pada 2020.
Kompetisi yang mengawali kebangkitan ajang olahraga nasional di tengah pandemi antara lain turnamen pramusim sepak bola Piala Menpora, diikuti dengan Liga Bola Basket Indonesia (IBL), Liga 1, Liga 2, hingga PON dan Peparnas Papua.
“Dari perjalanan ini, saya melihat bahwa kita sudah mulai confidence lagi untuk melaksanakan kegiatan, walaupun dengan protokol kesehatan yang sangat ketat," ujar Zainudin seperti dikutip laman resmi Kemenpora.
“Saya optimistis tahun 2022 kegiatan olahraga kembali bergulir karena 2021 kita sudah memulai maka 2022 tinggal melanjutkan.”
Ia pun akan meminta cabang olahraga lain untuk segera menyusun rencana dan kembali mengadakan kegiatan maupun kejuaraan pada 2022 nanti.
“Jadi cabang-cabang olahraga yang belum bergerak kami akan minta untuk segera bergerak, menyusul dari kegiatan-kegiatan cabang-cabang olahraga yang sudah memberanikan diri untuk mencoba melakukan kegiatan. Walaupun harus dengan protokol yang sangat ketat," tuturnya.
Pada 2022, sejumlah ajang dipastikan akan meramaikan kompetisi olahraga Tanah Air. Setelah sukses menuntaskan 2021 dengan menggunakan sistem gelembung, IBL bakal kembali hadir mulai 15 Januari di Jakarta.
IBL musim depan akan lebih ramai dengan diikuti 16 tim, yang merupakan jumlah terbanyak dalam sejarah kompetisi bola basket profesional Indonesia.
Tak hanya IBL, Proliga juga akan mengobati rasa rindu para penggemar voli Indonesia setelah sempat vakum hampir dua tahun.
Halaman :
Keyakinan Zainudin itu didasari pada sejumlah kejuaraan olahraga yang satu per satu bisa bergulir pada 2021. Kegiatan yang berhasil digelar pada tahun ini, lanjut dia, bisa menjadi tolok ukur penyelenggaraan ajang olahraga dengan standar protokol kesehatan.
Ada beberapa ajang olahraga dalam negeri yang sudah kembali bergulir pada tahun ini setelah sempat ditunda atau dibatalkan pada 2020.
Kompetisi yang mengawali kebangkitan ajang olahraga nasional di tengah pandemi antara lain turnamen pramusim sepak bola Piala Menpora, diikuti dengan Liga Bola Basket Indonesia (IBL), Liga 1, Liga 2, hingga PON dan Peparnas Papua.
“Dari perjalanan ini, saya melihat bahwa kita sudah mulai confidence lagi untuk melaksanakan kegiatan, walaupun dengan protokol kesehatan yang sangat ketat," ujar Zainudin seperti dikutip laman resmi Kemenpora.
“Saya optimistis tahun 2022 kegiatan olahraga kembali bergulir karena 2021 kita sudah memulai maka 2022 tinggal melanjutkan.”
Ia pun akan meminta cabang olahraga lain untuk segera menyusun rencana dan kembali mengadakan kegiatan maupun kejuaraan pada 2022 nanti.
“Jadi cabang-cabang olahraga yang belum bergerak kami akan minta untuk segera bergerak, menyusul dari kegiatan-kegiatan cabang-cabang olahraga yang sudah memberanikan diri untuk mencoba melakukan kegiatan. Walaupun harus dengan protokol yang sangat ketat," tuturnya.
Pada 2022, sejumlah ajang dipastikan akan meramaikan kompetisi olahraga Tanah Air. Setelah sukses menuntaskan 2021 dengan menggunakan sistem gelembung, IBL bakal kembali hadir mulai 15 Januari di Jakarta.
IBL musim depan akan lebih ramai dengan diikuti 16 tim, yang merupakan jumlah terbanyak dalam sejarah kompetisi bola basket profesional Indonesia.
Tak hanya IBL, Proliga juga akan mengobati rasa rindu para penggemar voli Indonesia setelah sempat vakum hampir dua tahun.
.jpg "Bosannya LeBron Bertemu Nuggetts di Playoff NBA")
.jpg "Liverpool Tersingkir Dari Liga Europa")
.jpg "Sakit Punggung Dapat Dipicu Stres")
