SHARE

Gabriella Larasati

CARAPANDANG.COM - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan bahwa artis Gabriella Larasati telah mengakui bahwa dirinya adalah pemeran dalam video syur berdurasi 14 detik. Pengakuan Gabriella  tersebut terungkap saat dia melaporkan kasus pemerasaan terhadap dirinya. 

Kombes Yusri menjelaskan kronologi Gabriella Larasati melaporkan kasus pemerasan tersebut.  Gabriella  menerima pesan ancaman dari akun Instagram @Yudi.s03. Isi pesan tersebut mengancam akan menyebarluaskan video syur Gabriella Larasati jika tidak memberikan sejumlah uang.

"Pesannya, 'Kalau tidak mengirimkan uang, video ini akan saya sebar. Kalau Anda tidak ingin viral, saya membutuhkan uang, maka video akan saya hapus kalau sudah dibayar. Kalau tidak (dibayar), akan saya sebarkan',"  ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (25/3).

Pelaku pemerasaan  mendapat video syur tersebut dari media sosial. Saat itu memang video syur tersebut belum banyak tersebar luas dan viral di publik. "Dia (pelaku) dapat dari media sosial, memang agak mepet (sebelum video viral). Dia crop, edit sendiri, lalu dia kirim ke akun media sosial pelapor Saudari GL," jelasnya. 

Merasa terancam, Gabriella pun melaporkan pemerasan tersebut kepada ke Polda Metro Jaya pada 11 Februari 2021. Dalam pembuatan laporan itu, Gabriella Larasati akhirnya mengakui sebagai pemeran dalam video syur.

Polisi kemudian bergerak melakukan penyelidikan. Berbekal identifikasi akun media sosial pelaku, polisi berhasil menangkap pelaku inisial YS pada Sabtu (20/3) di daerah Medan, Sumatera Utara. 

Tags
SHARE