SHARE

Ilustrasi (Net)

CARAPANDANG.COM - Masa liburan apalagi di masa pendemi anak akan lebih lama bermain gadget untuk mengakses media sosial. Maka itu orang tua perlu menyiapkan langkah ekstra untuk melindungi anak di dunia maya.

Kepolisian di Argyll dan West Dunbartonshire, Skotlandia, membagikan kiat bagi orang tua untuk meningkatkan keamanan daring. Tips mereka disampaikan melalui forum daring tentang risiko jagat siber bagi anak.

Komandan area untuk West Dunbartonshire, Inspektur Kepala Coleen Wylie, mengatakan sejak lockdown 2020 silam, ada peningkatan laporan anak yang terpapar kejahatan siber. Contohnya, banyak anak menerima gambar dan bentuk komunikasi tidak senonoh melalui perangkat seluler.

Kepolisian ingin membantu orang tua dan wali untuk meningkatkan pengetahuan tentang beberapa langkah sederhana yang dapat diambil. Termasuk, penggunaan kontrol orang tua dan melakukan percakapan dengan anak.

"Ini untuk membantu melindungi generasi muda dan memungkinkan mereka menikmati semua manfaat dunia digital dengan aman," kata Wylie, dikutip dari laman Helensburgh Advertiser dan diberitakan Republika.co.id, Jumat (24/12). 

Data yang dimiliki kepolisian setempat, 83 persen anak berusia 12 hingga 15 tahun dan 50 persen dari anak-anak berusia 10 tahun sudah memiliki ponsel pintar sendiri. Hampir seperempat dari anak berusia tiga hingga empat tahun memiliki tablet mereka sendiri.

Dengan begitu, penjagaan dari orang tua sudah menjadi keharusan. Langkah pertama, orang tua perlu mengikuti perkembangan tren sehingga memahami tantangan daring yang bisa dihadapi anak-anak dan remaja.

Selanjutnya, lakukan percakapan secara terbuka. Bicarakan secara teratur dengan anak tentang apa yang mereka sukai saat mengakses internet. Kemudian, diskusikan risiko yang mungkin timbul dari kesukaan itu.

Dorong anak untuk memiliki opini mengenai kekhawatiran tentang aktivitas daring mereka sendiri. Lantas, orang tua dan anak bisa menemukan peluang untuk belajar dan terlibat dalam aplikasi dan aktivitas itu. 

Hal terpenting, selalu pantau kegiatannya di dunia maya. Untuk remaja, beri kepercayaan tetapi tetaplah melakukan kontrol secara berkala. Sementara, hindari meninggalkan anak yang masih kecil untuk masuk ke dunia maya sendirian tanpa pengawasan.

Tags
SHARE