SHARE

Dikutip dari Pussain Lapan, sebagian wilayah Indonesia akan mengalami gerhana Bulan sebagian yang puncaknya akan terjadi pada pukul 16.02.56 WIB / 17.02.56 WITA / 18.02.56 WIT.

CARAPANDANG.COM - Minggu ketiga bulan November 2021 akan ada salah satu peristiwa astronomi teratas di tahun 2021 saat gerhana bulan yang mengesankan terbentang di langit di atas Amerika Utara.

Ini akan menjadi pertama kalinya gerhana bulan sebagian atau total terlihat di seluruh Amerika Utara sejak 20 Januari 2019.

Ada beberapa gerhana bulan penumbra yang terlihat di benua itu sejak 2019, tetapi gerhana penumbral bisa mengecewakan dan seringkali sulit untuk diperhatikan.

Selama gerhana yang akan datang, 97% bulan akan melewati bayangan gelap bagian dalam Bumi.

Ini akan membuatnya lebih mengesankan daripada kebanyakan gerhana bulan parsial dan berarti itu akan gagal menjadi gerhana bulan total ketika 100% bulan melewati bayangan bagian dalam Bumi.

Orang-orang yang berharap untuk menyaksikan gerhana akan membutuhkan cuaca yang baik dan mungkin secangkir kopi yang kuat karena akan terjadi di tengah malam.

Gerhana bulan sebagian November akan menjadi pratinjau apa yang akan terjadi pada 2022.

Gerhana bulan total akan terlihat di AS timur pada Mei, diikuti oleh gerhana bulan total untuk AS barat pada November.

Dikutip dari Pussain Lapan, sebagian wilayah Indonesia akan mengalami gerhana Bulan sebagian yang puncaknya akan terjadi pada pukul 16.02.56 WIB / 17.02.56 WITA / 18.02.56 WIT.

Puncak gerhana terjadi beberapa menit setelah puncak fase Purnama yang terjadi pada pukul 15.57.30 WIB / 16.57.30 WITA / 18.57.30 WIT. Magnitudo gerhana kali ini sebesar 0,9785 atau han 97,85% diameter Bulan tertutup piringan umbra Bumi.

Fase gerhana penumbra dimulai pada pukul 13.00.23 WIB / 14.00.23 WITA / 15.00.23 WIT, kemudian fase gerhana sebagian dimulai pada pukul 14.18.24 WIB / 15.18.24 WITA / 16.18.24 WIT.

Fase gerhana sebagian berakhir pada pukul 17.47.26 WIB / 18.47.26 WITA / 19.47.26 WIT sedangkan fase gerhana penumbra berakhir pada pukul 19.05.31 WIB / 20.05.31 WITA / 21.05.31 WIT.

Sehingga, durasi parsialitas gerhana kali ini selama 3 jam 29 menit 2 detik. Sedangkan durasi penumbralitas gerhana selama 6 jam 5 menit 8 detik.